Suara Forum - Ledakan bom bunuh diri terjadi di sebuah masjid di Peshawar, Pakistan, Senin (30/1/2023) waktu setempat. Insiden ini menewaskan ratusan jiwa dan merusak bangunan masjid.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengutuk keras aksi terorisme bom bunuh diri tersebut. Pernyataan tersebut disampaikan melalui akun Twitter resminya @Kemlu_RI.
"Indonesia mengutuk serangan keji teroris yang terjadi di masjid di kota Peshawar, yang telah mengakibatkan banyak korban meninggal dunia dan melukai para jemaah," tulis Kemlu RI yang dikutip pada Rabu (1/2/2023).
Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri juga menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas tragedi ini. Kemlu juga berharap keluarga yang berduka bisa segera pulih.
"Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kepada keluarga yang berduka dan mendoakan agar korban yang terluka dapat segera pulih. @PakinIndonesia @ForeignOfficePK," tambahnya.
Sebelumnya, masjid di Pakistan hancur lebur akibat bom bunuh diri. Ledakan itu seketika menghancurkan masjid dan menewaskan jemaah masjid yang sedang menunaikan salat dzuhur.
Masjid yang menjadi lokasi bom bunuh diri itu terletak di dalam kompleks dengan pengamanan tinggi dan kerap didatangi polisi yang memiliki kantor di kompleks yang sama. Saat ledakan, ada sekitar 400 jemaah yang sedang salat di dalam masjid.
/Rudi